Per4an | Media Online Informasi Perjalanan

https://www.per4an.com | CCTV Online Lalu Lintas, Info Mudik, Tips & Trick Perjalanan, Radar Pesawat Terbang & Kapal Laut, Agen Bus

Melihat Tamansari dari Sisi yang Berbeda

2 min read

Siapa yang tak mengenal Tamansari, Bangunan peninggalan kraton Yogyakarta ini memiliki banyak sekali nilai sejarah. Bangunan Tamansari ini letaknya masih di dalam lingkup Kraton Yogyakarta dan tak jauh dari pusat kota Yogyakarta, komplek Tamansari sendiri terdiri dari beberapa bangunan yang memiliki fungsi masing masing, seperti Masjid Bawah Tanah (Sumur Gemuling), Pemandian Umbul Binangun, Pasarean Ledhok Sari, dan Kolam Garjitawati.

Dahulu Tamansari ini adalah kebun dari istana kraton Yogyakarta, dibangun pada tahun 1758-1769 dan memiliki luas sekitar 10 hektar, memang sangat luas namun yang kini dapat kita lihat hanya sebagian dari bangunan yang berada di sebelah barat daya kedathon. Yang paling terkenal dari Tamansari adalah bangunan yang biasa di sebut Umbul Binangun/Umbul Pasiraman. Dahulu bangunan ini merupakan kolam pemandian bagi Sri Sultan, Permaisuri, Garwo Ampil/selir, dan para anak anak dari Sri Sultan.

Baca Juga :   Geblek Pari Nangulan, Sensasi Sarapan di Tepi Sawah

Nah kali in kita akan membahas Tamansari dari sisi yang berbeda, yaitu tentang mitos yang berada di daerah Tamansari. Apa saja sih mitos mitos yang ada di sana?

  • Lorong penyambung antara Tamansari/Sumur Gemuling dengan pantai selatan, di salah satu sisi terowongan di daerah Sumur Gemuling terdapat satu buah lorong yang di tutupi tumpukan tanah dan batu bata. Konon katanya lorong itu menghubungkan Tamansari dengan Pantai selatan/Parangtritis yang di gunakan Sri Sultan untuk bertemu Nyi Roro Kidul. Namun sumber lain mengatakan bahwasanya lorong itu di gunakan untuk evakuasi penghuni kraton jika terjadi perang.
  • Mitos lain yang berkembang adalah jika kalian membawa pasangan ke Umbul Binangun, maka hubungan kalian akan langgeng.
Baca Juga :   Kasongan, sentra gerabah khas Jogja

Namun di balik mitos itu Tamansari sudah memberikan kontribusi yang lumayan banyak untuk warga sekitar, karena Tamansari adalah salah satu tujuan wisata utama di kota Jogja maka penduduk di sekitar Tamansari pun memanfaatkan keberadaan Wisata Tamansari sebagai daya tarik untuk penjualan oleh oleh seperti batik dan berbagai barang dagangan lainnya yang ditawarka oleh penduduk sekitar Tamansari.

Baca Juga :   Wisata religi dan sejarah di kampung kauman


Itulah sisi lain dari Tamansari yang bisa kalian ketahui, tak hanya tempat wisata, namun Tamansari memiliki sejarah, mtos, dan daya tarik yang membuat Tempat wisata ini wajib di kunjungi ketika kalian berwisata ke Jogjakarta. Nah, jika kalian ingin berwisata ke Tamansari dengan santai dan dapat menikmati kampung wisata di sana, kalian dapat menyewa sepeda JogjaBike dengan mendownload aplikasi InaBike di Playstore.


About Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *